Murid SMPN 1 Surabaya Antusias Menerima Pembekalan Wasbang Dari Dandim 0832
Dandim 0832 Memberikan Pembekalan Wasbang Kepada Murid Kelas VIII SMPN 1 Surabaya |
SURABAYA
– Dandim 0832/Surabaya Selatan Letkol Inf
Bangkit Rahmat Tri Widodo, M.Si. (Han), MA., memberikan Sosialisasi Wawasan
Kebangsaan (Wasbang) dengan tema "Energi Pangan & Air sebagai Sumber
Konflik" di SMPN 1 Jl. Pacar No.4-6 Surabaya. Dihadiri oleh Danramil
0832/02 Genteng Mayor Inf Muchamad Wachid M., Kepala Sekolah Ibu Titik Sudarti,
S.Pd., M.Pd., beserta Guru dan diikuti 258 Murid Kelas VIII, Senin 02 Mei 2016
pukul 09.50 WIB.
Awal sambutan Dandim 0832 mengatakan,
bahwa semakin tinggi kualitas pelajar semakin tinggi kualitas mendengar. Karena
Sekolah dalam kategori baik adalah, bahwa semua muridnya senang mendengar.
Lebih lanjut Dandim 0832 menyampaikan materi Wasbang tentang Energi Pangan
& Air sebagai Sumber Konflik. Perebutan energi, 70 % Konflik dunia karena berlatar
belakang energi yang disebabkan kelangkaan energi fosil. Mengakibatkan masalah
pangan, terjadi titik kritis ketersediaan pangan, dan populasi, serta krisis
air bersih. Secara geografis, Indonesia memiliki Potensi meliputi : Potensi
kekayaan alam hayati dan Potensi kekayaan alam non hayati. Saat ini terjadi
trend perang, meliputi : Perang modern yang bersifat multi dimensi, dilakukan
oleh negara Koalisi Global terhadap negara sasaran tertentu, dilaksanakan tidak
harus menduduki wilayah secara fisik negara sasaran. Tujuan perang modern
menghancurkan atau menguasai potensi nasional negara lawan, yaitu mencakup
potensi politik, ekonomi, sosial budaya dan militer.
Tahapan perang modern inviltrasi atau penjajahan paradikmatis,
eksploitasi atau operasi, adu domba, cuci otak, dan invasi militer untuk tujuan
sasaran. Kontrol negara Koalisi Global terhadap negara yang tidak mau
mengakomodasi kepentingan negara maju, atau mengontrol negara-negara yang dapat
membahayakan keamanan dan kepentingan negara Koalisi Global. Proxy War, perang
dimana salah satu pihak lawan menggunakan pihak ketiga atau kelompok lain untuk
berperang melalui berbagai aspek (Ipoleksosbud) dengan cara intervensi &
memberi tekanan. Proxy war ada di Indonesia, tidak bisa terlihat siapa lawan
atau kawan. Dilakukan non state actor, tapi dikendalikan oleh state. Diakhir
materi Wasbang, Dandim 0832 berpesan bahwa sebagai negara dan bangsa dalam menyikapi
permasalahan harus dengan cara musyawarah untuk mufakat. Untuk itu, peran
pemuda sangat strategis & menentukan dalam menjaga keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan berdaulat hingga kapanpun juga.
Kepala Sekolah Ibu Titik Sudarti, mengatakan bahwa kegiatan
wasbang sangat luar biasa karena pembinaan wasbang langsung dari Dandim 0832.
Kita menyadari bahwa saat ini dunia tanpa batas dan bagaimana cara
menyikapinya, karena anak-anak nantinya sebagai warga dunia. Anak-anak harus
dibekali wasbang, sehingga anak-anak sebagai generasi penerus bangsa cinta kepada
tanah air, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), tidak akan terpengaruh oleh
idoelogi asing. Kegiatan wasbang ini, merupakan pengembangan karakter pada
Kegiatan Tengah Semester (KTS). Murid Kelas VIII SMPN 1 Surabaya sangat
antusias menerima pembekalan wasbang dari Dandim 0832, penyampaiannya menarik
dan mudah untuk dimengerti,” kata Naja Annisa A. Murid Kelas VIII CI. Kegiatan Wawasan
Kebangsaan selesai pada pukul 11.20 WIB berjalan lancar dan tertib.
(MCDim0832_Srt Ags)
luar biasa. majulah NKRI !
ReplyDelete